Komisi Penanggulangan Aids Nasional

Fitur dan Modul Komisi Penanganan AIDS Nasional (KPAN)

Komisi Penanganan AIDS Nasional ( KPAN ) dalam melaksanakan tugasnya melakukan kerjasama dengan Instansi Pemerintahan dalam lingkup nasional, dalam hal pendanaan selain APBN. KPAN juga melibatkan badan internasional sebagai pendana, KPAN sejak tahun 2008 sudah menggunakan FINA accounting software untuk pencatatan laporan keuangan diantara yaitu untuk melihat Laporan Analisa Variant di setiap SR, SSR dan IU serta KPA sendiri, serta Laporan Keuangan yang lain seperti General Ledger, namun untuk untuk mencatat Laporan PUDR yang akan dilaporkan ke Badan Internasional tersebut masih menggunakan excel, dalam rangka mempermudah kerja mereka KPAN mempercayakan kami untuk mengembangkan FINA Software yang mereka pakai yaitu setiap yang mereka, pemerintah dan Badan Internasional untuk dikonsumsi, yang dikembangkan adalah :

  1. General Laporan Progress Update and Disbursement Request ( PUDR )
  2. Importer transaksi dari SR, SSR dan IU ke KPA
  3. Importer Budget Kegiatan
  4. Fitur Otomatisasi Mata Angkaran Kegiatan ( MAK ) per Kegiatan
  5. Procurement ( Modul Pembelian )

Selain alasan kenyamanan menggunakan FINA Software, Organisasi ini tetap menggunakan FINA Software karena FINA Software bisa dikembangkan sesuai kebutuhan KPAN seperti yang disebutkan diatas salah satunya Importer transaksi yang memudahkan user untuk mengimport transaksi dari database Propinsi ke Nasional, serta fleksibelitasnya formulir pada setiap transaksi dan laporan bisa di customized selain itu untuk alasan customer service karena setiap SR, SSR dan IU semua provinsi diharuskan menggunakan software accounting, butuh maintenance yang ekstra untuk menjamin lancaranya jalannya penginputan data di setiap SR, SSR dan IU tersebut

selama proses implementasi semua user ternyata friendly dan saat di training semua user cepat tanggap. Pernah di suatu sesi, KPAN mengundang Implementor and Training Specialist kami untuk implementasi di kepulauan dewata, Bali untuk training semua user satu propinsi yang ada di seluruh Indonesia. Kami jadi bisa mengenal user dari berbagai macam suku dan budaya.

Setelah FINA di implementasikan di KPAN, Semua laporan dan transaksi sudah tidak di input manual, semua laporan yang dihasilkan adalah hasil dari inputan user dengan menggunakan importer, sehingga kesalahan menjadi semakin minimal dan semakin cepat untuk membuat laporan. Apabila KPAN lupa cara input atau ada pertanyaan semua support juga mudah untuk dihubungi.